Anda Mengalami Keputihan? Waspadalah!! Segera Atasi Sejak Dini

Keputihan

Keputihan (Flour Albus) adalah manifestasi gejala penyakit sistem reproduksi wanita. Ditandai dengan keluarnya cairan dari kewanitaan yang bukan darah atau air kencing berwarna kekuning-kuningan,dan bentuknya cair sampai kental. Penyebab Keputihan jangan pernah tidak dihiraukan masalah keputihan. Keputihan dibagi menjadi dua. yaitu keputihan normal (fisiologis) dan keputihan abnormal (patologis).

Keputihan normal (fisiologis)

Keputihan normal tidak berwarna putih dan tidak cocok disebut keputihan, banyak dipengaruhi oleh sistem hormon, sehingga banyak sedikitnya cairan vagina sangat bergantung pada siklus bulanan dan stress yang juga dapat mempengaruhi siklus itu.

Cairan berwarna bening, tidak lengket dan encer, tidak mengeluarkan bau yang menyengat, kejadian ini merupakan proses normal sebelum atau sesudah haid dan tanda masa subur pada wanita tertentu. Pada bayi perempuan yang baru lahir, dalam waktu satu hingga sepuluh hari, dari vaginanya dapat keluar cairan akibat pengaruh hormon yang dihasilkan oleh plasenta atau uri. wanita muda kadang juga mengalami keputihan sesaat sebelum masa puber, biasanya gejala ini akan hilang sendiri. Biasanya keputihan yang normal tidak disertai dengan rasa gatal. Keputihan juga dialami oleh wanita yang terlalu capek atau yang daya tahan tubuhnya lemah. Sebagian besar cairan itu berasal dari leher rahim, walaupun ada yang berasal dari vagina yang terinfeksi, atau alat kelamin luar. Pada wanita hamil keputihan lebih sering timbul, pada saat wanita hamil, maka kekebalan tubuhnya akan menurun. Pada waktu menopause dimana keseimbangan hormonalnya terganggu.

Apabila anda mengalami keluhan seperti itu, jangan dianggap remeh dan hanya dihiraukan begitu saja, atasi sedini mungkin sebelum penyakit bertambah parah. Jika keluhan itu berlanjut coba periksakan diri Anda ke Dokter Spesialis Kulit Kelamin agar gejala serta penyebabnya bisa segera diidiagnosa dan diatasi".

Keputihan abnormal (patologis)

Keputihan abnormal Keluarnya cairan berwarna putih pekat, putih kekuningan, putih kehijauan atau putih kelabu dari saluran vagina. Cairan ini dapat encer atau kental, lengket dan kadang-kadang berbusa. cairan ini mengeluarkan bau yang menyengat. Pada penderita tertentu, terdapat rasa gatal yang menyertainya serta dapat menyebabkan iritasi pada vagina. salah satu ciri-ciri penyakit infeksi vagina yang berbahaya seperti HIV, Herpes, Candyloma. Khusus untuk  Keputihan ini tidak boleh diremehkan. Tetapi, sebaiknya anda jangan berkecil hati karena tidak akan ada penyakit yang tidak ada penanganannya. 

Beberapa golongan wanita yang sering mengalami keputihan diantaranya,  pada masa subur, pada waktu hamil, obesitas, mengidap diabetes, Memiliki penyakit kelamin, Mempergunakan kontrasepsi dan obat tertentu, sering memakai celana ketat, khususnya celana dalam, Salah dalam memakai produk pencuci vagina

Apakah Keputihan Berdampak Bahaya?

Keputihan yang tidak normal sebaiknya harus segera diobati saat ini, karena jika sudah kronis akan sulit diobati. Selain itu jika keputihan dibiarkan dikhawatirkan dapat menginfeksi bagian lain, sehingga dapat menimbulkan penyakit ginekologi, seperti endometriosis, anexitis, radang panggul, penyempitan tuba fallopi sampai infertilitas (kemandulan). Pada kasus yang lebih parah keputihan yang abnormal bisa membahayakan, karna keputihan abnormal biasanya menandakan suatu masalah penyakit yang serius seperti kanker serviks, kehamilan diluar rahim.

Bagaimana Menyembuhkan Keputihan?

Penyakit Keputihan bisa disembuhkan dan termasuk mudah dalam penanganannya asalkan mendapat perawatan yang cepat, tepat dan tidak terlambat. Jika anda menemukan gejala penyakit Keputihan seperti yang disebutkan diatas segeralah berobat dan konsultasi dengan dokter ahli kulit dan kelamin.

Baca Juga:

Mengkonsumsi Rokok Bisa Menurunkan Kualitas Sperma. Benarkah?
Tips Mempunyai Bayi Kembar Secara Alami dan Medis